Perusahaan makanan cepat saji Burger King Rusia telah dipaksa untuk meminta maaf setelah sebuah iklan menawarkan kepada para wanita Rusia kesempatan untuk memenangkan $ 47.000 dan Whoppers gratis seumur hidup jika mereka diresapi oleh pemain Piala Dunia.

Kampanye singkat dipromosikan di Rusia pada hari Selasa melalui platform media sosial VK, sebelum ditarik turun setelah kebingungan tanggapan marah dari publik.

Burger King Rusia kemudian mengeluarkan permintaan maaf pada VK, mengatakan bahwa mereka telah menghapus semua materi yang terkait dengan kampanye karena itu menghina.

Awal bulan ini, seorang anggota parlemen senior Rusia meminta wanita negaranya untuk tidak berhubungan seks dengan pria asing yang mengunjungi Rusia selama Piala Dunia, mengatakan wanita Rusia harus melahirkan anak kami sendiri.

Dalam sebuah wawancara radio dengan stasiun radio Govorit Moskva, Tamara Pletnyova, ketua komite Duma pada keluarga, wanita dan anak-anak mengatakan dia prihatin tentang peningkatan ibu tunggal. Warga Rusia harus menikah satu sama lain dan membangun keluarga yang baik, hidup bersama, melahirkan anak-anak dan mendidik mereka.

Pletnyova menanggapi pertanyaan tentang lonjakan kelahiran dari ayah-ayah asing setelah Olimpiade Moskow 1980.

“Anak-anak ini kemudian menderita dan menderita bahkan dari masa Uni Soviet,” katanya. “Anda tahu ini dengan sangat baik. Tidak apa-apa jika mereka satu ras, tetapi tidak jika mereka berasal dari ras yang berbeda. Saya bukan seorang nasionalis tapi tetap. Saya tahu anak-anak menderita, lalu mereka ditinggalkan dan hanya itu , mereka tinggal bersama ibu mereka di sini. ”

Final Piala Dunia adalah pada 15 Juli.